Artikel

Kades Belo Jajaki Goa dan Bangunan Situs Sejarah di Desa Belo-Palibelo

08 November 2024 13:37:42  Administrator  54 Kali Dibaca  Berita Desa

wartadesabelopalibelo-Kades Belo-Palibelo Akhmad Fansuri menjajaki beberapa Goa yang ada di Desa Belo-Palibelo sebagai situs sejarah. Perjalanan yang dimulai pada hari Senin (5/11/2024) sudah menjajaki tiga goa yang ada di Desa Belo, penjajakan goa ini masih terus dilanjutkan karena masih ada dua gua yang belum dieksplorasi.
Perjalanan awal dimulai dari dua Goa yang berada di Lewa Mori Desa Belo. Kedua Goa tersebut dikisahkan sebagai tempat persembunyian dan sekaligus tempat pembuatan kertas yang bahan bakunya dari jerami. Orang-orang Jepang atau Nipon memanfaatkan tempat itu sebagai tempat perlindungan dan produksi kertas dengan mempekerjakan masyarakat lokal.
Hari kedua menjajaki Goa Temba Na'e Desa Belo yang merupakan Goa yang dipakai oleh penjajah Jepang untuk menyimpan mesiu atau bahan pembuatan amunisi. 
"Kami lakukan eksplorasi beberapa Goa peninggalan Jepang ini dalam rangka untuk memperkenalkan dan mengingat tentang sejarah yang terjadi di Desa Belo-Palibelo" ungkap Akhmad Fansuri.
"Masih banyak situs di Desa Belo yang ingin kita ungkap agar generasi sekarang dan akan datang juga bisa tau tentang sejarah yang terjadi di Desa Belo-Palibelo" lanjutnya.
Kades Belo juga ungkap sejarah bangunan Uma Me'e yang saat ini masih berdiri kokoh walaupun kurang perawatannya.
"Harapan kami semoga kedepannya Bangunan Uma Me'e ini bisa dijadikan Museum yang berada di Wilayah Kae Bima" lanjutnya lagi.wartadesabelopalibelo-Kades Belo-Palibelo Akhmad Fansuri menjajaki beberapa Goa yang ada di Desa Belo-Palibelo sebagai situs sejarah. Perjalanan yang dimulai pada hari Senin (5/11/2024) sudah menjajaki tiga goa yang ada di Desa Belo, penjajakan goa ini masih terus dilanjutkan karena masih ada dua gua yang belum dieksplorasi.
Perjalanan awal dimulai dari dua Goa yang berada di Lewa Mori Desa Belo. Kedua Goa tersebut dikisahkan sebagai tempat persembunyian dan sekaligus tempat pembuatan kertas yang bahan bakunya dari jerami. Orang-orang Jepang atau Nipon memanfaatkan tempat itu sebagai tempat perlindungan dan produksi kertas dengan mempekerjakan masyarakat lokal.
Hari kedua menjajaki Goa Temba Na'e Desa Belo yang merupakan Goa yang dipakai oleh penjajah Jepang untuk menyimpan mesiu atau bahan pembuatan amunisi. 
"Kami lakukan eksplorasi beberapa Goa peninggalan Jepang ini dalam rangka untuk memperkenalkan dan mengingat tentang sejarah yang terjadi di Desa Belo-Palibelo" ungkap Akhmad Fansuri.
"Masih banyak situs di Desa Belo yang ingin kita ungkap agar generasi sekarang dan akan datang juga bisa tau tentang sejarah yang terjadi di Desa Belo-Palibelo" lanjutnya.
Kades Belo juga ungkap sejarah bangunan Uma Me'e yang saat ini masih berdiri kokoh walaupun kurang perawatannya.
"Harapan kami semoga kedepannya Bangunan Uma Me'e ini bisa dijadikan Museum yang berada di Wilayah Kae Bima" lanjutnya lagi.

Kirim Komentar


Nama
No. Hp
E-mail
Isi Pesan
  CAPTCHA Image  
 

 PETA DESA

 Peta Wilayah Desa

 Pemerintah Desa

 Sinergi Program

kabupaten Bima
media kabardesa ntb bima satu data
media sekilas info
media tujuh detik

 Agenda

 Statistik

 Komentar

 Media Sosial

 Peta Lokasi Kantor


Kantor Desa
Alamat : Jalan Syekh Subuh Palibelo
Desa : Belo
Kecamatan : Palibelo
Kabupaten : Bima
Kodepos : 84173
Telepon : 085339132347
Email : [email protected]

 Statistik Pengunjung

  • Hari ini:379
    Kemarin:422
    Total Pengunjung:355.670
    Sistem Operasi:Unknown Platform
    IP Address:172.71.254.140
    Browser:Mozilla 5.0

 Arsip Artikel

 Daftar Nama KPM Penerima BLT DD Desa Belo tahun 2022

 Data Suplement