Artikel
PEMBANGUNAN GUDANG GARAM RAKYAT DI DESA BELO DONGKRAK PERBAIKAN EKONOMI PETANI GARAM
Program pembangunan gudang garam rakyat adalah program pemberdayaan dalam rangka peningkatan pendapatan masyarakat/kelompok tani garam. Kondisi ini sangat beralasan dikarenakan produksi garam rakyat perlu disiapkan ruang/gudang penampungan agar petani/kelompok tani garam dapat menyimpan dengan aman sebelum garam diangkut/diambil oleh pembeli atau perusahaan.
Kelompok petani garam yang ada didesa Belo dengan tingkat produksi yang tinggi menyebabkan terkendala pada gudang penampungan yang masih kurang memadai. Terkait hal tersebut lewat program pembangunan gudang garam rakyat perlu dimaksimalkan baik itu gudang garam secara pribadi maupun secara kelompok.
Upaya yang dilakukan pemerintah Desa Belo melalui Pemerintah Propinsi NTB Dinas Kelautan dan Perikanan Propinsi NTB berusaha menjawab dengan melaksanakan pembangunan Gudang Garam untuk Petani garam di So Pali Da sebanyak 2 lokal dari DKP Propinsi NTB dan dilaksanakan oleh Pihak ke-tiga, yang sebelumnya juga di tahun 2021 sudah dibangun satu gudang garam di So Pali Di lewat PUGAR anggaran Pusat. Adapun lahan yang dipakai adalah lahan yang disediakan oleh salah satu anggota kelompok tani garam untuk dipakai membangun.
Kades Belo Akhmad Fansuri yang berada pada lokasi pembangunan Gudang pada hari Minggu, 05 Juni 2022 menyampaikan terima kasih kepada Pemerinta Propinsi NTB melalui Dinas Kelautan dan Periklanan NTB atas dilaksanakannya pembangunan gudang garam didesa Belo. "saya ucapkan terima kasih kepada DKP Propinsi NTB dengan program ini dan tentunya sangat bermanfaat baik untuk peningkatan pendapatan masyarakat tani garam di Desa Belo" ungkap Akhmad Fansuri.
Lahan tani tambak dan garam yang ada di desa Belo mencapai 140 Ha memberikan ruang bagi pengembangan ekonomi baik melalui budidaya bandeng maupun pengembangan usaha garam. Untuk usaha garam rakyat perlu dilakukan upaya-upaya inovatif lagi demi meningkatkan kualitas garam maupun kuantitas sehingga Desa Belo menjadi desa yang bisa diunggulkan dalam pengelolaan usaha garam rakyat.
"Kami sangat berharap sinergitas program dari Dinas terkait dalam rangka memakmurkan masyarakat tani garam dan tambak pada umumnya melalui program-program inovasi untuk desa Belo seperti Kampung Garam dan Bandeng" lanjut Akhmad Fansuri berharap.
red.@f