Artikel
KADES TANPA RUANGAN, PASCA BANJIR AKTIFITAS PEMDES BELO-PALIBELO TETAP BERJALAN MAKSIMAL
Pasca kejadian jebolnya ruangan Kepala Desa Belo dan tergenangnya ruangan lainnya akibat hantaman banjir yang meluap dari gunung Doro Belo kini sudah dilakukan pembersihan. Kejadian dengan robohnya tembok kantor atau ruangan Kepala Desa itu telah merusak seluruh dokumen (surat-surat/dokumen penting Pemdes) termasuk meja, kursi, lemari, leptop, printer dan LCD yang ada dalam ruangan tersebut karena genangan air setinggi 1, 5 meter.
Hari ini Senin, 20 Desember 2021 aktifitas kantor desa Belo tetap berjalan seperti biasanya setelah dilakukan pembersihan secara gotong royong bersama Pemdes, BPD dan masyarakat
"Kami berkomitmen untuk tetap beraktifitas dan melayani masyarakat seperti biasanya walaupun ruangan saya tidak dapat dipakai lagi" ungkap Kades Belo Akhmad Fansuri
Ruangan yang terimbas rembesan banjir adalah seluruh ruangan Staf termasuk ruangan Sekdes dan Bendahara kecuali ruangan Layanan PLANiT-D
"Kami sangat berharap kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bima melalui Ibu Bupati Bima agar bisa membantu Pemerintah Desa Belo untuk mencari alternatif pembangunan Kantor Desa yang Baru karena bangunan yang ada termasuk bangunan lama yang sering direhab yang dikhawatirkan akan terjadi roboh susulan" lanjut Akhmad Fansuri dengan penuh harapan
Hasil rapat koordinasi pemerintah desa Belo bersama seluruh jajarannya pasca banjir sangat menginginkan agar Kantor Desa Belo bisa dibangun baru mengingat postur bangunan merupakan bangunan lama dan ruangan yang masih terbatas untuk kegiatan kantor, pelayanan dan ruang pertemuan yang kurang memadai. Untuk itu mengharapkan kepada Bupati Bima agar bisa membantu mencarikan alternatifnya
red.@f