Dalam rangka menyambut hari jadi Bima yang ke-382 Tahun 2022, SMANSALIBEL menggandeng RRI Mataram melakukan kegiatan Pentas Kolosal yang mengangkat cerita rakyat di Kecamatan Palibelo dengan Judul TEMBA DEWA dari Desa Teke. Disamping itu digelar juga dialog interaktif dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Bima yang diwakili oleh Drs. H. Dahlan M.Nor (Wakil Bupati Bima) dan M. Amunurullah, SE ( DPRD Kabupaten Bima).

Dalam dialog yang dipandu oleh Host RRI membahas tentang program Bima Ramah yang berkelanjutan.

Kegiatan yang dihelat pada hari Minggu, 03 Juli 2022 di halaman SMA N 1 Palibelo atau dikenal SMANSALIBEL dihadiri oleh Wakil Bupati Bima, Ketua DPRD Kabupaten Bima, Pimpinan RRI Mataram dan Bima, Camat Palibelo, Unsur Muspika Palibelo, Kepala Sekolah, Seniman/budayawan, Guru dan Murid SMANSALIBEL.

Panggung terbuka yang dipakai sebagai pentas kolosal memberi warna tersendiri dalam tampilan yang mengangkat tema TEMBA DEWA. Dikisahkan tentang kehidupan masyarakat saat itu dengan segala aktifitasnya hingga muncul seorang raja yang datang untuk Kabusi Weki (merendam diri) ditempat TEMBA DEWA dan saat bersamaan ada masyarakat yang sakit dan kerasukan sehingga Raja mengambil air dari Temba Dewa untuk dicipratkan atau dikasi minum karena diyakini bisa menyembuhkan. Disamping itu konon air di Temba Dewa sampai saat ini gak pernah kering dan bisa berubah 7 warna (walahualam).

Pentas kolosal yang melibatkan murid-murid dan Guru SMANSALIBEL dinakhodai oleh Guru Sastra dan Seniman di Palibelo itu mendapat apresiasi dari penonton.

Hj. Erot Sutianah, M.Pd Kepala SMA N 1 PALIBELO dalam sambutannya menyampaikan bahwa SMANSALIBEL mempunyai beberapa program unggulan dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolah termasuk menggandeng para pelatih seni dan budaya dalam bergerak bersama mengembangkan kegiatan seni budaya di sekolah.

"Terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bima, RRI Mataram, Seniman dan Budayawan serta seluruh unsur yang mendukung terlaksananya kegiatan ini sekaligus ini sebagai Kado Ulang Tahun yang ke-382 untuk Bima Ramah Berkelanjutan" lanjut Hj. Erot 

red.@f