Kampus adalah suatu lembaga pendidikan tinggi untuk mencetak generasi cerdas dan kritis. Disamping itu Kampus bisa memberikan kontribusi untuk kemajuan suatu daerah atau Desa. Senada dengan itu konsep Membangun Desa dengan Berdesa perlu mendapatkan perhatian khusus supaya Desa dapat mengembangkan dirinya kearah kemajuan sebuah Desa.

Akhmad Fansuri Kades Belo dalam paparannya saat ditemui di ruang kerjanya mengharapkan Kampus mulai dengan konsep Kampus Berdesa. "Saya sangat berharap agar Lembaga Pendidikan Tinggi (kampus) mengambil bagian dalam bersama-sama membangun desa kearah yang lebih maju dengan konsep KAMPUS BERDESA" Ungkapnya penuh harap.

Salah satu program mewujudkan salah satu pilar pendidikan di dunia Kampus adalah Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan PPL. Pola KKN dan PPL tentunya dalam memperkenalkan Bhakti nyata dari para mahasiswa untuk berada langsung di Desa atau Lokasi KKN dan PPL. Kondisi seperti ini adalah bagian dari rutinitas kampus dalam mendidik mahasiswa nya untuk bersosialisasi dan menjadi mobilisator dalam membantu pemerintahan desa dalam mengembangkan desa.

"KKN dan PPL itu baik untuk pengembangan diri mahasiswa dan membantu pemerintah desa tetapi ada hal yang lebih harusnya bisa dilakukan secara bersama dengan membangun komitmen dengan Kampus baik ditingkat Pemerintah Daerah dan Desa yaitu dengan KAMPUS BERDESA" lanjut Akhmad Fansuri.

Kampus merupakan tempat bergumulnya ilmu, ide dan kreatif serta konsep-konsep dalam membangun keberlanjutan demokrasi, ekonomi, politik, sosial budaya dan lain-lain. Senada dengan itu Desa adalah komunitas terkecil dari sebuah birokrasi pemerintahan yang harus dibangun dan diperkuat dalam membangun kesejahteraan masyarakat, oleh karena itu tidak ada salahnya Kampus mengambil bagian untuk berdesa.

"Saya atas nama Pemerintah Desa Belo Kecamatan Palibelo dengan penuh harap mengajak Pihak Kampus dan membuka diri untuk bekerjasama dengan Kampus agar bersama-sama bersinergi untuk KAMPUS BERDESA" tambah Kades seniman ini.

red.@f